BATAM,mediatrias.com– Sungguh luarbiasa menurut keterangan LSM Riau Coruption Watch (RCW) meminta agar Badan Intelijen Negara (BIN) segera menelisik alasan mengapa Noorlizah Nurdin istri Gubernur Kepri Nurdin Basirun bersikeras tetap menjadi warga negara Singapore.
“Melansir dari wartakepri.co.id,Badan Intelijen Negara (BIN)harus segera telisik dan mencari tahu alasan apa istri Gubernur Kepri pertahankan tetap jadi warga negara Singapore. Ada apa sebenarnya,”kata Ketua RCW Mulkan, Kamis (10/11/2016).
Kata Mulkan, sebagai istri gubernur Kepri, seharusnya status kewarga negaraan Singapore sudah dilepas. Hal ini dilakukan agar bisa mendampingi gubernur dan mengambil tugas-tugas yang menjadi tanggung jawab seorang istri gubernur.
“Status warga negara Singapore harus dilepas. Bagaimana bisa untuk mengambil tanggung jawab yang menjadi tugasnya,”kata Mulkan.
Menurutnya, hal yang dijabat istri gubernur yakni Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kepri hingga sekarang, masih dijabat Aisyah Sani istri mendiang Gubernur Kepri Muhamad Sani.
“Ini lucuh sebenarnya. Urus istri saja tidak bisa apalagi negara?Tak masalah memang tetapi akan menghambat jalannya pemerintahan di Kepri. Ada kekhawatiran yang harus dipikirkan bersama dari dini. Ini istri gubernur,”kata Mulkhan.
Katanya, hal ini harus menjadi perhatian semua pihak. Sehingga BIN harus bisa mencari tahu alasan apa sehingga status kewarga negaraan istri Gubernur Kepri tetap dipertahankan.
“Ada apa sebenarnya di sana? Apakah ada yang disimpan dan harus dijaga di sana,”ujar Mulkan.
Reporeter :(alvin lamaberaf)
Editor :zulham
