MEDIATRIAS.COM – Clickworker belakangan ini ramai dibicarakan orang. Banyak orang memburu link dan mendaftar ke platform ini. Pasalnya, Clickworker menyediakan informasi pekerja lepas alias freelance yang disebut sebagai Clickworkers.
Seperti agensi pekerja paruh waktu lainnya, para calon pekerja lepas diminta untuk meregistrasikan diri ke platform Clickworker untuk bisa mendapatkan pekerjaan yang cocok dengan kualifikasi mereka.
Berbagai data harus dimasukkan oleh calon pekerja paruh waktu, mulai dari kemampuan yang dimiliki, bahasa yang dipakai, hingga lokasi domisili.
Dengan begitu, nantinya platform Clickworker bisa menyediakan berbagai lapangan pekerjaan untuk pekerja yang terdaftar.
Meski menjanjikan pendapatan, pengelola platform kerja lepas ini mengingatkan, platformnya bukanlah pengganti pekerjaan penuh.
Semua proyek maupun tawaran yang dikerjakan mendapatkan pendapatan yang bervariasi sesuai ketentuan dan tidak dapat dijamin. Dari situ, Clickworkers alias para pekerja lepas bisa memilih tugas mana yang ingin mereka kerjakan.
Misalnya bagi mereka yang memiliki keahlian menerjemahkan, bisa mengambil pekerjaan-pekerjaan penerjemah, dan berbagai pekerjaan yang sesuai dengan keahliannya.
Mengutip laman Clickworker, tiap pekerja lepas yang sudah mendaftarkan diri di platform ini bisa mengerjakan tugas-tugas sesuai kualifikasi, pengalaman kerja sebelumnya, edukasi, kemampuan bahasa, hingga ketertarikannya atas sebuah tugas.
Para pekerja paruh waktu di platform Clickworkers mungkin ditawari beberapa proyek atau mungkin dikecualikan dari proyek lainnya.
Sumber: Liputan6
