MEDIATRIAS.COM – Pemerintah Kabupaten Lingga kembali meraih Predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang ke 5 kalinya atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) untuk Tahun 2021, pada tahun 2022.
Historisnya, Prestasi WTP Kabupaten Lingga tersebut telah berlangsung berturut-turut sejak LKPD Tahun Anggaran 2017, yang diumumkan pada tahun 2018 lalu, pada masa periode Kepemimpinan Bupati Lingga Alias Wello bersama Wakil Bupati Lingga Muhammad Nizar.
Kemudian, pada tahun 2022, capaian prestasi WTP masih terulang kembali, yakni dimasa Kepemimpinan Pemerintahan Kabupaten Lingga saat ini, yakni Bupati Lingga Muhammad Nizar dan Wakil Bupati Lingga Neko Wesha Pawelloy.
Hal tersebut diumumkan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK-RI) Provinsi Kepulauan Riau. Bertempat di ruang kantor Auditorium BPK Perwakilan Provinsi Kepulauan Riau, Rabu (18/05/2022) lalu.
BACA INI
Predikat tersebut diterima langsung oleh Bupati Lingga Muhammad Nizar yang didampingi oleh Ketua DPRD Lingga, Ahmad Nashiruddin.
Atas capaian tersebut Bupati Lingga, M Nizar mengucapkan Syukur dan terima kasihnya kepada seluruh OPD terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lingga.
“Alhamdulillah dan terima kasih kepada seluruh OPD yang terkait, terkhususnya Badan Pengelola Keuangan Aset dan Daerah (BPKAD) Kabupaten Lingga dan Inspektorat selaku leading sektor dalam upaya penyajian laporan keuangan dan koordinasi serta supervisi selama pemeriksaan BPK,” kata M Nizar.
Turut dikabarkannya, bahwa sebelumnya tim BPK RI perwakilan di Provinsi Kepulauan Riau pada bulan April tahun 2022 lalu telah melakukan pemeriksaaan pendahuluan yang Terinci terkait LKPD tahun 2021.
Pada saat itu pula M Nizar telah mengedepankan prinsip optimisme, bahwa Kabupaten Lingga akan kembali meraih WTP untuk LKPD tahun 2021.
Maka pada saat kegiatan rapat pertemuan bersama OPD Kabupaten Lingga di awal-awal tahun 2022, Muhammad Nizar telah menegaskan kepada setiap Pimpinan OPD terkait yang belum melengkapi Dokumen Laporan Keuangan Daerah, agar segera untuk melengkapi segala dokumen laporannya.
Apalagi BPKAD telah ditunjuk oleh BPK sebagai Role Model Kabupaten rujukan terkait pelaporan SIPD.
“Terimakasih juga kepada BPK RI perwakilan Kepri khususnya Tim Pemeriksa. Diharapkan hal ini perlu dipertahankan dalam upaya pelaksanaan pemerintahan yang transparan dan akuntabel,” Nizar mengakhiri sambutannya.
Untuk pengetahuan bersama, yakni selaras dengan amanat undang-undang, BPK sebagai lembaga negara dalam Sistem Ketatanegaraan Indonesia yang memiliki wewenang memeriksa pengelolaan dan bertanggung jawab terkait keuangan Negara.
Adapun Pelaksanaan tugas dan fungsi BPK diantaranya, adalah pemeriksaan terhadap LKPD pada setiap tahunnya.
Sementara itu, Kepala Perwakilan BPK RI KEPRI Masmudi, S.E., M.Si., Ak. CA. CSFA, mengapresiasi hasil yang diraih Pemerintah Kabupaten Lingga.
“Selamat atas peraihan prestasi WTP yang dipertahankan untuk tahun 2021”, ujar Nya.
Dia juga berharap prestasi ini turut menjadi kebanggaan bersama, karena sudah terciptanya Transparansi, Akuntabilitas dan substansi pengelolaan terhadap Keuangan Daerah.
Dapat cermati bersama, bahwa dengan rentang usia yang relatif singkat, Namun kemajuan Kabupaten Lingga cukup pesat yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan Daerah.
“Kemajuan tersebut pastinya diimbangi dengan pengelolaan keuangan yang baik pula”,ungkap Nya.
Pemeriksaan Keuangan bertujuan memberikan Opini terhadap Kewajaran terhadap Laporan Keuangan Negara.
Meskipun mendapatkan Opini WTP namun juga disertai dengan catatan-catatan sebagaimana yang dijelaskan di LHP dan kedepannya perlu untuk ditindaklanjuti.
“Apresiasi kami karena telah meraih WTP dan telah menyelesaikan laporan keuangan secara tepat waktu. Tentu harapannya dapat dipertahankan,” Maswadi sampaikan.
Kemudian Ketua DPRD Lingga, Ahmad Nashiruddin turut mengapresiasi atas pencapaian WTP Kabupaten Lingga untuk LKPD Anggaran Tshun 2021.
Ia berharap dapat terus dipertahankan berkelanjutan dengan disiplin, sebab akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan merupakan pertanggungjawaban atas kinerja pemerintahan.
“Tentunya pencapaian ini patut kita syukuri dan berikan apresiasi, sebab pancapaian ini secara berturut-turut sejak 2018,” kata Ahmad Nashiruddin.
Politisi muda ini juga mengaku bangga terhadap pencapaian yang diraih tersebut dan berharap dapat terus teliti serta disiplin dalam mengelola keuangan daerah.
“Capaian ini tentu membanggakan, sebab terciptanya tranparansi, akuntabilitas dan subtansi pengelolaan keuangan daerah yang baik dan disiplin,” ujarnya.
Menurut Ahmad Nashiruddin, opini WTP yang diraih bukan sekedar predikat pengelolaan keuangan dinilai baik tetapi juga menunjukKan indeks kinerja aparatur yang semakin baik dan diharapkan terus ditingkatkan.
“Harapannya, apa yang telah dicapai dipertahankan dan ditingkatkan,” kata Ahmad Nashiruddin. (HK)
