DetiktipikorNws.com SEI RAMPAH – Arga Mariyani boru Aruan bocah perempuan berusia 2 tahun warga Dusun III Lumban Beringin Desa Tebing Tinggi Kecamatan Tanjung Beringin Kabupaten Sergai anak ke 6 dari pasangan Gomgom Aruan dan Hotmian boru Simbolon penderita giji buruk kurang mendapat perhatian dari pihak Dinkes Pemkab Sergai.
Gomgom saat disambangi Wartawan mediatrias.com Jumat(24/6) di kediamannya mengatakan putrinya sejak umur 3 bulan kondisinya fisiknya semakin memburuk, mengecil dan lemah sekali. Buruh tani itu mengaku tidak berobat ke Pos pelayan kesehatan karena tidak mempunyai biaya. Untuk makan-sehari-hari saja membiayai 6 orang sudah sulit.
Pernah kami bawa berobat tradisional namun tidak kunjung sembuh. Hingga saat ini kondisi fisik putri saya semakin lemah. Kami hanya mampu memberikan asupan makanan seadanya saja untuk sekedar bertahan.
Pernah juga kami bawa berobat bersama Wartawan mediatrias.com Julianto Irwansyah.Silitonga pamannya ke bidan desa atas saran famili akan tetapi yang diberikan bidan itu hanya vitamin penambah makan. Karena kondisinya semakin memprihatinkan kami bawa lagi ke Puskesmas Tanjung Beringin Selasa(21/6) memang ditangani dokter Puskesmas akan tetapi petugas medis hanya memberikan obat mencret dan obat demam juga belum memberikan perubahan apa-apa,imbuhnya
Gomgom berharap kiranya Bupati Serdang Bedagai bisa memberikan perhatian agar anak saya bisa sehat dan tumbuh sebagaimana anak-anak normal lainnya,ungkapnya sedih.
Liputan : Julianto Irwansyah.Silitonga