BATAM,mediatrias.com- Dengan Peredaran narkotika jenis ekstasi didalam Diskotik Planet1,Diskotik Pelanet Newton,dan Diskotik Pelanet 3 dilakukan terang-terangan. Pengunjung yang datang ke diskotik ini dapat memperoleh narkoba jenis ekstasi dengan sangat mudah.
Kelihatannya Pengedar Ekstasi akan menghampiri pengunjung baik yang masuk ke Ruang VIP ataupun ke dalam Ruangan yang selalau di sebut pengunjung HOL…Dengan mudahnya menawarkan ekstasi yang mereka miliki.
Pantauan TIM Media ini beberapa hari yang lalau, telah masusk kesebuah diskotik grup Pelanet bahwa sang Pengedar yang menjual Ekstasi Menjelaskan efek dari masing masing merk, seperti B29 selain membawa enak bergoyang, efeknya bisa juga manaikkan gairah seks pemakainya dan harganya antara 250 ribu hingga 350 ribu. Pengedar juga menjamin 100 persen tidak ditangkap asalkan dikonsumsi di dalam diskotik.
Disamping merek B29 pengedar ada juga merek CK, jenis obat ini dapat membuat melayang-layang pengguna,seperti di atas awan, begitu juga merek Ekstasi Hepy Pai dengan warna mereah,hanya sekitar dua jam lebih pengguna dengan ayunan musik yang cukup tinggi danamun tidak begitu lama menikmatinya.
“Dari penelusuran tim media amjoi pada senin beberapa hari yang lalau peredaran narkotika di dalam Diskotik Planet2 Newton ,pelanet 3 Grup seoleh telah mendapat ijin sebagai tempat mengkonsumsi narkoba dengan tiga Jenis merek Ekstasi”.
Selain Tempat Mengkonsumsi Narkoba Diskotik ini,juga sarana Tempat Perjudian Pimpong Dan Gelper yang tidak Pernah Tersentuh Hukum baik istansi pemerintah serta yang mengeluarkan izin seperti BPM-PTSP yang dipimpin Gustian Riau.
Pengedar Ektasi di Newton diskotik tidak ada takut sama sekali dengan genderang perang terhadap Narkoba yang didengungkan oleh Presiden dan BNN (Jokowi dan BuWas) beserta jajarannya.
Narkotika yang disebut sebut terus di basmi pihak kepolisian sepertinya tidak berlaku untuk tempat hiburan mewah Diskotik Planet2 Newton dan Grupnya. Buktinya Pengedar dan Bandar seperti tak tersentuh sedikitpun oleh pihak Kepolisian dan BNNP yang sudah berkali-kali melakukan Razia hanya pengguna yang di amankan namun pengedar dan Bandar di dalam Diskotik masih bebas bergentayangan di dalam menjual Narkoba.
Dari keterangan salah seorang pengunjung (Ros) kepada tim media ini, bahwa manajeman pengelola Diskotik Planet2 Newton memang mencoba melegalkan peredaran narkotika di dalam Diskotiknya, dengan meminta kepada oknum-oknum berwenang agar tidak melakukan rajia dan melindungi mereka.
Buktinya, ketika di lakukan razia di Diskotik Planet2 Newton serta Grupnya,tidak satupun pengedar dan bandar yang pernah tertangkap. Padahal korban jiwa karena oper dosis dan korban yang di rehabilitasi di BNN terus bertambah.
Reporter: tim
Editor :Rembo