mediatrias.com TANJUNGPINANG – Sekitar 18 penumpang yang hendak berlibur ke Pulau Penyengat dalam perjalanan pompong yang ditumpangi nyaris diterjang badai, Minggu (22/8/2016).
Berdasarkan informasi yang di himpun, dari jumlah tersebut 12 penumpang tewas pasalnya pompong yang mereka tumpang trrbalik di gulung ombak akibat curah hujan dan angin yang begitu kencang.
Lebih naasnya lagi, Salah satu diantaranya adalah pasangan calon pengantin Esti Susilowati dan Mashudin.
Kedua orang tua Esti, Bagio (ayah) dan Wiwit Sugiarti (ibu), serta calon mertuanya Umi turut dan adiknya Voitara Ningrum menjadi korban tewas,Musli, Rahmiyana, Idrus, Yudarningsih, Rasti dan Bopang. sedangkan 2 korban lagi masih dirawat di ruangan ICU RSUD Tanjungpinang. sementara 4 korban lagi masih proses pencarian.
Saifullah kerabat korban mengatakan, kedelapan keluarganya itu datang dari Bintan hendak berhijrah ke Pulau Penyengat.
“Selain itu ada juga Om dan tante, bersama anak-nya, masing-masing, Voitara Ningrum anak Wiwit, Musli, Bopang, Dan Bagio (Belum ditemukan-red),” kata Saifullah. (jo)