mediatrias.com BATAM – Puluhan warga cluster marbella Kelurahan Belian Kecamatan Batam Kota pada Sabtu, 7 Agusutus 2016 sekira pukul 14.00 siang menggelar aksi memasang spanduk penolakan pembangunan perumahan cluster taman raya 2 diperbatasan tembok perumahan cluster marbella. Hadir juga Babinkatimbmas Batam Kota Brigadir Danu Setiawan, Ketua RW 39 Rudi Syahriadi Idris dan Ketua RT 01 Junaidi.
Yusril Koto mewakili warga yang rumahnya berbatasan langsung dengan lahan perumahan cluster taman raya 2 yang akan dibangun itu kepada awak media, mengatakan: “kami dengan tegas menolak pembangunan perumahan yang dilakukan PT. Dwi Mitra Sukses”
Menurut Yusril, khususnya warga cluster marbella blok c2 akan menerima dampak buruk dan besar karena berakibat langsung dari kemungkingan terburuk akibat pembangunan perumahan oleh PT. Dwi Mitra Sukses yang tidak berwawasan lingkungan.
“Lahan perumahan cluster taman raya 2 itu berbatasan langsung dengan tembok yang sekaligus menjadi ruang dapur perumahan cluster marbella blok c2 hanya ada jarak setengah meter merupakan saluran u ditch dengan kondisi sebagian rusak dan tertimbun tanah akibat pekerjaan operator beko saat melakukan kegiatan pematangan lahan’, jelas Yusril
Lebih lanjut Yusril menjelaskan, bahwa warga melalui ketua rw 39 dan ketua rt 01 sudah menyampaikan surat penolakan kepada pihak pengembang perumahan PT. Dwi Mitra Sukses surat itu juga disampaikan kepada Walikota Batam agar segera meninjau kembali perijinan pembangunan perumahan cluster taman raya 2.
“Kami sebagai warga cluster marbella blok c2 yang sepadan langsung dengan pembangunan perumahan cluster taman raya 2 tidak pernah dimintai hal berkeberatan oleh pihak pengembang, padahal itu sebagai salah satu syarat pengurusan ijin”, tegas Yusril
Betapa tidak keresahan Yusril sebagai warga cluster marbella yang berbatasan langsung dengan pembangunan perummahan cluster taman raya 2 itu ditumpahkan bahkan dirinya seorang diri pada Senin (25/7/2016) lalu menghentikan operator beko saat melakukan pematangan lahan lalu, ditanyakan soal ijin gangguan seketika itu juga beko dipindahkan dan pekerjaan pematangan lahan itu pun dihentikan.
Dampak buruk dan besar bisa saja terjadi mengingat perumahan cluster marbella blok c2 itu posisinya hanya berjarak setengah meter dibawah perumahan cluster taman raya 2 yang tapak lahannya setinggi enam meter. (Tp)