SIMALUNGUNGUN,DETIKTIPKORNWS.com– Ahirnya keluarga Nasir dan Irwan serta anak dan istrinya, korban puting beliung di Nagori serapuh huta II (dua) A kec. Gunung malela kabupaten simalungun kamis sore 13/07 16.15 mendapat tempat tinggal sementara di rumah Nek ngatiem (70) yang masih tetangga mereka.
“Malam ini sampai mereka bisa menempati rumahnya kembali, biarlah tinggal sama nenek” katanya dengan nada terharu.Seperti yang sudah di beritakan sebelumnya melalui media online Detik tioikor news.com, Darwin (37) yang sehari-hari bekerja sebagai pedangan roti beserta Dewi asih (33) istrinya yang masih mengandung anak ke 3 (tiga) beserta 2 orang buah hatinya Wulan dari (15) dan Muhammad fahri (7), serta irwan (40) yang menapkahi keluarganya sebagai buruh lepas dan istrinya Nur admira (32) dan II (dua) anaknya, Naila (11) dan Niska (7).
Mereka sangat berterimakasi kepada Nek ngatiem yang berhati mulia mau menampung mereka malam ini sampai rumah yang mereka tempati biasa di diami kembali, peristiwa yang menimpa keluarga irwan dan darwin hanya menyisakan beberapa peralatan elektronik serta Telepon seluler (HP) rusak karena air hujan yang sempat masuk kedalam rumah mereka karena atap rumah mereka terbang tertiup angin sejauh 70 meter keareal persawahan.
Berbeda dengan Dewi asih istri darwin, perlengkapan untuk menyambut putra ketiganya rusak dan basah kuyup di terjang angin.Menurut mereka, sampai saat ini belum ada bekal untuk persiapan malam dan esok hari.Suhada (54) warga setempat sangat merespon dengan peristiwa yang menimpa mereka “malam ini sudah aku bilang sama nek ngatiem untuk tinggal sementara di rumahnya sampai rumah yang mereka dia layak di huni kembali dan untuk malam ini kami sudah siapkan komsumsi untuk makan malam” jelasnya pada awak media melalui telepon selularnya.
Reporter : (Hd)
Editor :zulham